Ada Bendera ISIS di Rumah Penyerang Markas Polda Sumut
LSIS. ORG – Polisi menyita bendera kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) dalam penggeledahan yang dilakukan di rumah terduga teroris penyerang Markas Polda Sumatera Utara.
Bendera ISIS itu didapat di rumah terduga teroris berinisial SP, yang tinggal di Jalan Pelajar Ujung, Gang Kecil, Medan, Sumatera Utara.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, selain bendera ISIS, polisi menyita foto pimpinan ISIS Abu Bakar Al-Baghdadi di rumah SP.
“Di rumah SP ditemukan bendera ISIS dan gambar Abu Bakar Al-Baghdadi,” kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Minggu (25/6/2017).
Selain itu, masih dari rumah SP, polisi menyita buku tulis tentang ISIS, VCD bertuliskan “Rasullullah Bersabda”, laptop, komputer, dan parang.
SP merupakan terduga teroris yang sekarang dalam kondisi kritis setelah ditembak anggota Brimob.
Sementara itu, di rumah AR, terduga teroris yang tewas, Setyo mengaku belum mendapat laporan hasil penggeledahan.
“AR belum ada laporan,” ujar Setyo.
Mengenai profesi, AR diketahui merupakan penjual jus di Medan. Sedangkan SP mempunyai warung rokok di Medan.
Kedua terduga teroris menyerang Mapolda Sumut pukul 03.00 WIB. Setelah melompat pagar di penjagaan, pelaku menyerang polisi yang tengah beristirahat di salah satu dari tiga pos penjagaan.
Ketika menyerang, menurut polisi, pelaku meneriakkan takbir.
Aiptu Martua Sigalinging tewas ditikam di leher, dada, dan tangan dengan menggunakan senjata tajam.
Pelaku juga mencoba membakar ruangan pos.
Salah satu rekan Aiptu Martua, Brigadir E. Ginting kemudian meminta tolong kepada anggota Brimob yang ada di pos lainnya.
Dari pos I, tiga anggota Brimob, yakni Brigadir Novendri Sinaga, Bharatu Lomo Simanjuntak, dan Brigadir Karo Sekali langsung bergerak cepat mendatangi Brigadir E Ginting.
Seketika itu melakukan tembakan terhadap kedua pelaku.
Sumber : Kompas.com