Akademisi Unsrat Dukung Penuh Terwujudnya Asrama Mahasiswa Nusantara
Oleh: Grace Kandouw *)
Akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) sekaligus Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Grevo Soleman Gerung memberikan dukungan sangat penuhnya untuk terwujudnya Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN). Dukungan dari kalangan akademisi ini tentu saja menguatkan harapan bahwa program AMN memiliki prospek cerah dalam memajukan pendidikan nasional.
Kalangan akademisi mengapresiasi keberlanjutan pembangunan AMN, termasuk di Manado Sulawesi Utara. Tentunya bukan tanpa alasan mengapa dukungan penuh tersebut terus mengalir kepada AMN, bahkan termasuk datang dari seorang akademisi Unsrat Grevo Gerung. Pasalnya, melalui program itu, sebagai bentuk upaya dan komitmen sangat kuat Pemerintah Republik Indonesia (RI) untuk memberikan akses pendidikan gratis secara merata pada semua pelajar dan pemuda dari beragam latar belakang di Tanah Air.
Oleh karena itu, keberadaan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) menjadi sangat penting untuk membuka sangat lebar pintu pemerataan akan akses pada dunia pendidikan hingga menjangkau pada semua kalangan pemuda yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sebagai informasi, bahwa AMN Manado turut menggandeng Universitas Sam Ratulangi dalam menyukseskan beragam programnya. Dalam hal ini, pihak Unsrat pun menyambut positif keberadaan AMN Manado. Bahkan, Unsrat turut menyediakan puluhan hektar lahan bagi AMN. Nantinya, lahan-lahan tersebut akan dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan para mahasiswa, seperti di bidang perikanan, peternakan, pertanian dan hal-hal positif lainnya.
Sementara itu, Staf Khusus (Stafsus) Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Antonius Benny Susetyo atau Romo Benny turut angkat bicara. Menurutnya, keberadaan AMN Manado memang sudah sangat layak untuk menjadi tempat kaderisasi terbaik bagi para calon pemimpin masa depan bangsa.
Pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara tersebut memang sudah sangat ideal, karena di dalamnya tidak hanya dari satu golongan mahasiswa saja, namun juga berasal dari seluruh wilayah di Indonesia lainnya.
Maka dari itu, optimisme dari banyak pihak terus menyelimuti atas progres positif pembangunan AMN Manado karena menjadi salah satu program unggulan pemerintahan di era kepemimpinan Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) yang sangat bermanfaat karena mampu mencetak para generasi muda unggul secara inklusif.
Hal tersebut berkaitan dengan bagaimana upaya, strategi atau pendekatan dalam membangun Indonesia yang memang memiliki masyarakat dengan latar belakang sangat beragam atau majemuk.
Sehingga, adanya kolaborasi melalui pendidikan yang bercirikan inklusifitas seperti AMN Manado menjadi sangat penting. Terlebih, agar kualitas sumber daya manusia (SDM) setempat memiliki karakter kebangsaan yang kuat.
Sejumlah lembaga dan kementerian terus terlibat dalam pembangunan hingga mengisi seluruh kegiatan dalam Asrama Mahasiswa Nusantara tersebut untuk mewujudkan kebermanfaatan besar bagi masyarakat seperti halnya pemerintah provinsi (Pemprov), kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Badan Intelijen Negara (BIN) sebagai katalisator.
Mengenai pembangunan AMN, seluruhnya memang telah sangat sesuai dengan bagaimana kondisi keberagaman di Indonesia, mulai dari perbedaan suku, ras dan agama. Adanya keberagaman tersebut hendaknya harus menjadi suatu kekuatan yang nyata, bukan justru menjadi kelemahan.
Maka dari itu, menjadi sangat penting keberadaan Asrama Mahasiswa Nusantara agar seluruh generasi muda penerus bangsa bisa saling mengetahui bahwa ternyata ada adat dan budaya masing-masing yang saling berbeda serta menjadikan mereka mampu rukun dan kompak.
Dengan kata lain, justru adanya keberagaman tersebut hendaknya mampu menjadi sebuah kekuatan dan bukan justru menjadi kelemahan. Karena jika perbedaan menjadi kelemahan, maka bukan tidak mungkin masyarakat di Tanah Air akan sangat mudah teradu domba oleh pihak dan kelompok tidak bertanggung jawab tertentu.
Di sisi lain, Kepala Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI), Jenderal Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D., P.S.M. menjelaskan bahwa AMN memiliki fasilitas, sarana dan prasarana yang seluruhnya sudah sangat modern.
Beberapa dari fasilitas tersebut yakni ruang komunal, klinik kesehatan hingga ruang server and security. Dengan keberadaan Asrama Mahasiswa Nusantara, maka menjadikan para mahasiswa semakin termotivasi dalam membangun daerah asal mereka masing-masing.
Seluruh anak muda itu terus mendapatkan didikan dan pelatihan dengan menggunakan metode atau pendekatan serta strategi yang sangat tepat dan terus relevan bagi mereka untuk menjadikan kaum muda sebagai pelopor, motivator yang mampu mengeluarkan semangat akan cinta pada persatuan Tanah Air.
Semua kebermanfaatan yang sangat positif dari keberadaan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado tersebut, kemudian menjadikan seorang akademisi dari Universtas Sam Ratulangi (Unsrat), Grevo Gerung memberikan dukungan sangat penuhnya atas keterwujudan program inisiasi BIN itu.
Keberadaan program AMN tentu saja perlu mendapat atensi dan dukungan dari semua pihak. Dengan keberlanjutkan program tersebut, maka diharapkan banyak generasi muda Indonesia berkarakter unggul dapat dilahirkan.
*) Mahasiswa tinggal di Tomohon