AMANAH Aceh Bantu Anak-Anak Gampong Jawa Temukan Minat dan Kemampuan
Oleh : Vina Gunawan )*
Adanya program Aneuk Muda Aceh Unggul dan hebat (AMANAH) penting untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan anak muda Aceh. Program ini tentunya membentuk minat dan bakat anak muda di Serambi Mekkah sehingga menjadikan mereka sebagai penerus generasi bangsa yang unggul dan berdaya saing karena memiliki kemampuan berdaya saing yang tinggi di kancah nasional hingga global.
Anak-anak di Gampong Jawa, Banda Aceh sangat antusias mengikuti kegiatan edukasi dan literasi yang dilakukan AMANAH. Kegiatan tersebut bertema “Thrive and Shine with AMANAH” guna memotivasi para pemuda untuk mengembangkan minat dan bakatnya. Serangkaian kegiatan yang dilakukan berupa tes IQ, tes akurasi minat, seminar mini dengan tujuan memberikan edukasi tentang perencanaan karir, hingga perencanaan langkah-langkah masa depan anak-anak di Gampong Jawa.
Seorang Psikolog yang mengisi kegiatan tersebut, Firsta Faizah mengatakan bahwa pihaknya bersama tim membuka rangkaian kegiatan dengan melakukan tes Kecerdasan Intelektual (IQ) kepada anak-anak muda Aceh dengan tujuan untuk mengukur kemampuan kognitif hingga mengetahui minat mereka yang sebenarnya. Dari tes IQ tersebut pula tim psikolog akan menggali minat dari para peserta dan mengukur sejauh mana mereka bisa mengeksplorasi diri.
Lebih lanjut, Firsta Faizah mengatakan bahwa hasil dari tes IQ tersebut bisa dijadikan sebagai rujukan untuk perencanaan masa depan mereka sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Firsta juga berharap dengan adanya tes ini dapat membantu anak-anak muda Aceh untuk bisa memiliki kesadaran terkait peluang karir mereka sesuai dengan minta dan kemampuan.
Sekitar 100 anak muda dari keluarga kurang mampu kerap mengikuti kegiatan-kegiatan edukatif ini di Taman Edukasi Anak Cerdas buatan sekelompok warga yang peduli. Tempat tersebut semakin menarik minat anak-anak muda berkat dukungan dari AMANAH. Selain itu, AMANAH juga telah menyalurkan ratusan buku dari Dinas Perpustakaan Kearsipan Banda Aceh dan Gramedia Pustaka Utama. Penerbitan buku tersebut berkolaborasi dengan AMANAH yang melibatkan visual artis pemenang runner-up kompetisi visual art yang pernah digelar sebelumnya.
Pemuda Aceh mampu menjadi generasi penerus bangsa yang semakin berkembang dan mandiri apabila mereka menjadi bagian dari program AMANAH ini. Pasalnya, dalam program AMANAH binaan Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut para anak muda akan mendapatkan banyak sekali pendidikan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan agar semakin siap menjadi pribadi yang unggul.
Tidak dapat dipungkiri bahwa masa depan bangsa ini berada di tangan para generasi muda di mana mereka harus memiliki kemampuan dan kapabilitas yang hebat agar bisa membawa bangsa ini menjadi lebih maju. Dengan begitu, anak muda harus memiliki semangat juang yang tinggi, daya kreatif, kreativitas dan inovasi, serta idealisme yang tinggi pula.
Tidak hanya itu saja, para anak muda juga lebih mudah untuk menyesuaikan diri dengan adanya perubahan pada suatu dinamika kehidupan yang tidak menentu. Tentunya, hal ini membuat mereka lebih mudah untuk belajar dan mampu menyerap segala jenis perubahan dan kemajuan yang terjadi. Maka sangatlah tepat apabila generasi muda merupakan salah satu pilar penting dari tegaknya kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kemandirian dan perkembangan para pemuda di Aceh juga turut menentukan kemajuan bangsa. Program AMANAH pun akan sangat bermanfaat bagi mereka karena anak-anak muda di Aceh akan mendapatkan bekal yang luar biasa untuk kehidupan di masa depan. Dengan seluruh karakteristik dan ciri khas yang dimiliki oleh setiap anak muda, hendaknya mereka mampu ikut berperan dalam berkarya dan membangun bangsa melalui pemikiran, ide, kreativitas, maupun inovasinya dengan tetap terus memegang teguh pada nilai-nilai kebangsaan.
Di sisi lain, Pj Bupati Nagan Raya Aceh, Fitriany Farhas mengatakan bahwa pihaknya melihat adanya potensi besar dari program AMANAH yang memang disasar untuk para generasi muda di Aceh. Hal ini dikarenakan Aceh sangat memerlukan anak-anak muda yang memiliki kapasitas dan kompetensi yang baik untuk membawa Aceh ke arah yang lebih maju.
Fitriany Farhas menilai bahwa anak muda lebih bisa mengembangkan idenya yang penuh dengan kreativitas dan inovasi sehingga pihaknya sangat mendukung penuh kehadiran program AMANAH yang memang dibutuhkan oleh Aceh agar membawa kemajuan yang lebih baik, terutama dalam hal perkembangan Sumber Daya Manusianya (SDM).
Pihaknya berharap bahwa program AMANAH yang diinisiasi oleh BIN tepat sasaran, tepat waktu, tepat guna, dan tepat orang agar anak-anak yang muda yang memang memiliki inovasi, kreativitas, dan ide-ide cemerlang dapat ditampung sehingga berdampak besar bagi pembangunan SDM di Aceh.
Dengan begitu, program tersebut dapat memberikan banyak manfaat dengan menyediakan berbagai fasilitas untuk menciptakan pemuda Aceh yang unggul dan bisa bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional, karena salah satu pembinaan yang dijalankan dalam program AMANAH tersebut memang bertujuan sebagai wadah bagi para generasi muda di Negeri Rencong untuk terus mengembangkan pribadinya menjadi generasi penerus bangsa yang dapat memajukan Indonesia.
)* Penulis adalah kontributor Persada Institute