Dari Infrastruktur Hingga Digitalisasi: Prioritas Program Prabowo-Gibran untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa
Oleh : Anggara Putra*)
Indonesia sedang menuju perubahan besar yang akan membawa negara ini ke era baru kemajuan dan kesejahteraan. Di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, pemerintah baru ini telah merumuskan serangkaian program strategis yang dirancang untuk meningkatkan daya saing bangsa di berbagai sektor. Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN), Burhanuddin Abdullah, menyatakan bahwa pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan langsung fokus pada pembangunan sektor strategis dengan tujuan memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pembangunan sektor strategis menjadi prioritas utama pemerintah Prabowo-Gibran. Fokus utama ini bertujuan tidak hanya untuk memacu pertumbuhan ekonomi, tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan menargetkan sektor-sektor kunci seperti manufaktur, infrastruktur, dan teknologi, pemerintah berharap dapat mendorong Indonesia menjadi salah satu ekonomi terdepan di kawasan Asia Tenggara.
Salah satu program unggulan adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yang dirancang untuk memastikan pemenuhan gizi bagi ibu hamil, balita, dan anak sekolah. Program ini tidak hanya fokus pada aspek kesehatan, tetapi juga melibatkan pemberdayaan UMKM dan koperasi dalam penyediaan bahan pangan lokal. Dengan demikian, program MBG tidak hanya meningkatkan kesehatan masyarakat tetapi juga mendukung ekonomi lokal melalui pemberdayaan pelaku usaha kecil dan menengah.
Untuk mencapai target kontribusi sektor manufaktur terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 28% pada tahun 2045, pemerintah akan melakukan serangkaian kebijakan strategis. Kebijakan ini akan didukung dengan perbaikan regulasi, insentif investasi di sektor industri, dan pembangunan SDM yang relevan melalui kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan industri. Dengan langkah ini, diharapkan sektor manufaktur Indonesia dapat bersaing secara global dan menjadi tulang punggung ekonomi nasional.
Pendidikan adalah fondasi utama dalam membangun bangsa yang maju. Pemerintah Prabowo-Gibran berkomitmen untuk membangun sekolah-sekolah unggul di setiap kabupaten, memperbaiki sekolah-sekolah yang memerlukan renovasi, serta memperluas akses pendidikan digital. Pendidikan yang berkualitas dan akses yang merata, generasi muda Indonesia akan memiliki kemampuan yang lebih baik untuk bersaing di tingkat global. Investasi dalam pendidikan ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan inovatif, siap menghadapi tantangan masa depan.
Kesehatan masyarakat juga menjadi fokus utama pemerintah baru. Prabowo akan meluncurkan program pemeriksaan kesehatan gratis bagi 55 juta warga, dengan fokus pada pengentasan penyakit menular seperti TBC. Selain itu, pemerintah akan meningkatkan kesejahteraan tenaga medis dan mempercepat pendidikan dokter guna menutup kekurangan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Dengan program ini, diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan tenaga medis yang lebih baik dalam memberikan pelayanan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memastikan akses kesehatan yang lebih merata di seluruh negeri.
Di era digital ini, transformasi digital menjadi kunci utama dalam pengembangan sektor ekonomi. Pemerintah Prabowo-Gibran berkomitmen untuk mendorong transformasi digital di berbagai sektor ekonomi, dengan target menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di ASEAN pada tahun 2025. Transformasi digital bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi dan kreativitas. Dengan demikian, Indonesia akan mampu bersaing secara global, menarik investasi asing, dan menciptakan lapangan kerja baru di sektor teknologi.
Infrastruktur yang kuat dan berkelanjutan merupakan fondasi bagi pertumbuhan ekonomi yang stabil. Pemerintah baru ini akan fokus pada pembangunan infrastruktur fisik seperti jalan, jembatan, pelabuhan, dan bandara, serta infrastruktur digital seperti jaringan internet berkecepatan tinggi di seluruh Indonesia. Infrastruktur yang memadai, mobilitas barang dan orang akan meningkat, sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi dan memperluas akses ke layanan publik. Pembangunan infrastruktur ini juga diharapkan dapat memperkecil kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan, mendorong pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.
Dengan serangkaian program strategis yang komprehensif, pemerintah Prabowo-Gibran menunjukkan komitmen nyata untuk meningkatkan daya saing bangsa. Fokus pada pembangunan sektor strategis, kesehatan, pendidikan, manufaktur, dan transformasi digital merupakan langkah-langkah penting yang akan membawa Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih besar. Sebagaimana dinyatakan oleh Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN), Burhanuddin Abdullah, pemerintahan baru ini memiliki visi yang jelas dan program yang terukur untuk membawa Indonesia menjadi negara yang lebih maju, sejahtera, dan kompetitif di tingkat global.
Dengan dedikasi dan kerja keras dari seluruh komponen bangsa, Indonesia siap untuk menghadapi tantangan masa depan dan mewujudkan impian menjadi negara yang tangguh, maju, dan sejahtera. Pemerintah Prabowo-Gibran adalah motor penggerak perubahan yang akan memastikan bahwa setiap warga negara merasakan manfaat dari kemajuan ini, membawa Indonesia menuju era baru kemakmuran dan kejayaan.
*) Pemerhati Politik
