Jakarta, LSISI.ID – Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf) Erick Thohir menyebut, Jokowi sebagai sosok suami dan bapak yang baik.
Dengan latar belakang itu, Jokowi merupakan sosok tepat untuk kembali memimpin Indonesia.
Penyataan tersebut disampaikan Erick di hadapan ribuan perempuan dalam kegiatan Deklarasi Dukungan Konsolidasi Relawan Perempuan Bandung 01 Bersatu Optimis Indonesia Maju untuk Jokowi-Ma’ruf di Gelanggang Olahraga (GOR) Padjadjaran, Jalan Padjadjaran, Kota Bandung, Minggu (10/3/2019).
“Ibu-ibu, alhamdulillah saya melihat pemilu ini bukan hanya sebagai pemilu, tapi saya yakin ibu-ibu ingin suami yang baik, bapak yang baik kan? Pak Jokowi suami yang baik bukan? Bapak yang baik bukan?” kata Erick yang langsung diamini seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan itu.
“Mau gak bergerak bersama suami yang baik? Mau gak bergerak bersama bapak yang baik? Ini ciri-ciri pemimpin yang baik karena Pak Jokowi bisa mengurus keluarga,” sambung Erick.
Erick melanjutkan, kepribadian Jokowi itu telah dibuktikannya selama memimpin Indonesia di periode pertama pemerintahannya. Bentuk apresiasi Jokowi terhadap perempuan terlihat dari banyaknya perempuan yang memegang jabatan strategis di kabinetnya, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyadi hingga Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti.
“Katanya, pihak yang satunya didukung ibu-ibu, tetapi di kepengurusan partainya tidak ada ibu-ibu yang memegang jabatan strategis dan kadang-kadang, menteri perempuan pun malah dicemoohkan. Artinya apa? Artinya omdo (omong doang),” ujar Erick.
Keberpihakan Jokowi terhadap perempuan pun telah dibuktikan oleh berbagai program-programnya, seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang membantu ibu-ibu supaya anak-anaknya bisa bersekolah, mulai dari SD hingga SMA.
Selain itu, ada pula Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang semuanya dapat meringankan beban perempuan-perempuan di Indonesia.
“Tapi itu semua tidak cukup, Pak Jokowi kini mengeluarkan tiga kartu unggulan. Kartu Sembako Murah, agar ibu-ibu bisa membeli gula, beras, minyak yang disubsidi. Kartu Indonesia Pintar yang kini ditingkatkan hingga kuliah, sampai Kartu Prakerja,” sebut Erick.
Erick menambahkan, Jokowi lahir dari masyarakat biasa. Makanya, kata Erick, program-programnya pun selalu pro rakyat karena Jokowi memang pernah merasakan hidup sebagai rakyat biasa.
“Maka dengan hormat, tanggal 17 April, ayo berikan kesempatan kepada Pak Jokowi untuk melanjutkan,” pinta Erick.
Lebih jauh Erick mengatakan, dukungan dari kaum perempuan menjadi tambahan kekuatan bagi Jokowi-Ma’ruf di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Bahkan, kata Erick, berkat dukungan kaum perempuan, berbagai lembaga survei menyebut Jokowi-Ma’ruf unggul 20 persen atas pesaingnya.
“Kami pun yakin, mayoritas pemilih perempuan di Indonesia, akan memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019,” tandasnya.
Masih di tempat yang sama, Wakil Direktur Penggalangan Pemilih Perempuan TKN Jokowi-Ma’ruf Nurul Arifin mengajak seluruh kaum perempuan untuk melawan penyebaran berita bohong (hoaks) yang belakangan semakin gencar dialamatkan kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf. “Perempuan jangan takut untuk melawan hoaks,” tegas Nurul.
Menurut Nurul, kegiatan kali ini pun menjadi bentuk penguatan bagi kaum perempuan untuk bersama-sama melawan hoaks. Nurul pun mengajak seluruh kaum perempuan untuk lebih gencar menyosialisasikan Jokowi-Ma’ruf demi kemenangan di Pilpres 2019.
“Kita harus terjun langsung door to door menginformasikan keberhasilan Pak Jokowi,” katanya.
Sumber : sindonews.com
