Hukum dan Keamanan

Judi Online sebagai Ancaman Moral dan Sosial di Komunitas Lokal

Oleh: Sadewa Lingga Hutama )*

Judi online kini menjadi salah satu masalah yang terus berkembang, mengancam tidakhanya perekonomian tetapi juga moral dan sosial di kalangan masyarakat, terutamagenerasi muda. Praktik ini menjadi ancaman yang nyata bagi stabilitas sosial dan kesatuan bangsa, mengingat dampaknya yang merusak nilai-nilai moral dan menyebabkan kerusakan dalam kehidupan keluarga serta komunitas.

Dalam hal ini, pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk menangani masalah judionline, menyadari bahwa perjudian online bukan hanya sekadar persoalan ekonomitetapi juga masalah mendalam yang berkaitan dengan karakter bangsa.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Abdul Mu’ti, turut menyoroti maraknyafenomena judi online, khususnya di kalangan pelajar. Menurutnya, judi online tidakhanya merugikan secara finansial, tetapi juga berdampak serius terhadap kesehatanmental para pelajar. Ketergantungan pada perjudian dapat mengganggu perkembanganpsikologis mereka, merusak fokus belajar, dan menyebabkan peningkatan kecemasanserta stres. 

Dampak dari judi online tersebut, menurutnya, dapat menyebabkan gangguanhubungan sosial yang lebih luas, menciptakan pola pikir yang salah tentang caramemperoleh uang dan merusak nilai-nilai positif yang seharusnya dimiliki oleh generasipenerus bangsa. Dengan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan(PPATK) 2024 yang menyebutkan bahwa sekitar 440.000 pelajar Indonesia terpaparjudi online, masalah ini menjadi semakin mendesak untuk segera diatasi.

Presiden Prabowo Subianto, dalam berbagai kesempatan, menegaskan bahwa judionline merusak bukan hanya perekonomian, tetapi juga moralitas dan peradabanbangsa. Pemerintah, dengan dukungan berbagai pihak, telah memulai berbagailangkah untuk menanggulangi dampak buruk yang ditimbulkan oleh perjudian ini, baiksecara langsung maupun tidak langsung. Salah satunya adalah melalui peluncuranprogram Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang dirancang untukmembentuk karakter anak bangsa. 

Program Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ini mencakup kebiasaan-kebiasaan sederhana namun fundamental seperti bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat, dan belajar yang dapat membentengi generasi muda dari pengaruhnegatif, termasuk judi online.

Tidak hanya dalam ranah pendidikan, pemerintah juga mengambil langkah konkretuntuk memerangi judi online melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika(Kemkomdigi). Direktur informasi dan komunikasi pembangunan manusia dan kebudayaan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Bambang Dwi Anggono, melalui PIC Pengelolaan Komunikasi Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Lukman Taufiq menyampaikan bahwa judi online merupakan ancaman serius bagigenerasi muda. 

Melalui inisiatif yang melibatkan pemblokiran lebih dari 5,2 juta konten judi online sejak2017, Kemkomdigi turut berperan aktif dalam memerangi akses ilegal yang merusak ini. Kemkomdigi juga membentuk kanal-kanal pelaporan seperti aduankonten.id dan cekrening.id yang memungkinkan masyarakat untuk melaporkan konten atau aktivitasyang mencurigakan. Langkah-langkah ini, meski belum sepenuhnya menghilangkanpraktik judi online, menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menciptakan ruangdigital yang sehat dan aman.

Namun, pencegahan judi online tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Kolaborasi antara berbagai elemen masyarakat, lembaga pendidikan, dan media sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini. Lukman menekankan bahwa pentingbagi masyarakat untuk terlibat dalam upaya ini, terutama dengan meningkatkan literasidigital. 

Dengan begitu, masyarakat, khususnya generasi muda, dapat lebih bijak dalammenggunakan teknologi dan menghindari jebakan-jebakan yang ada, termasuk judionline. Tanpa adanya pemahaman yang kuat tentang bahaya judi online, sulit bagimasyarakat untuk melindungi diri mereka dari ancaman ini.

Selain itu, dampak sosial dari judi online juga sangat besar. Ketergantungan pada judibisa mendorong individu untuk mengambil langkah-langkah ekstrem, seperti meminjamuang secara ilegal melalui pinjaman online (Pinjol), yang akhirnya memperburuk kondisifinansial mereka dan meningkatkan risiko kemiskinan. Hal ini sering kali memicupertengkaran dalam keluarga, menghancurkan hubungan yang seharusnya penuhkasih sayang dan saling mendukung.

Konflik-konflik yang sering kali dipicu oleh masalah keuangan, mengarah pada kerusakan sosial yang lebih luas, bahkan pada tingkat kriminalitas. Sebagai contoh, kebutuhan untuk membayar utang atau mengejar keuntungan dari judi sering kali mendorong individu untuk melakukan tindakan kriminal, seperti pencurian dan penipuan. 

Di sisi ekonomi, uang yang seharusnya digunakan untuk kegiatan produktif malahberedar dalam aktivitas ilegal seperti judi online. Hal ini merugikan perekonomiansecara lebih luas, karena uang yang berputar dalam ekonomi yang sah tidak dapatberkembang, sementara sektor ekonomi yang seharusnya lebih mendukungpertumbuhan nasional justru terganggu. 

Menghadapi masalah yang begitu kompleks ini, pemerintah Indonesia perlu terusmelanjutkan dan memperkuat langkah-langkah yang telah diambil. Penegakan hukumyang lebih tegas terhadap penyelenggara judi online, termasuk memutus jaringankeuangan yang mendukungnya, serta pemblokiran akses terhadap situs judi onlineharus diperkuat. 

Pemerintah juga harus bekerja sama dengan bank dan aplikasi keuangan untukmenutup rekening yang digunakan untuk transaksi judi, serta memastikan bahwalangkah-langkah pencegahan ini terlaksana secara efektif.

Pemerintah, dengan segala upaya yang dilakukan, harus mendapat dukungan penuhdari seluruh elemen masyarakat untuk menanggulangi ancaman serius judi online dan menciptakan Indonesia yang lebih sejahtera dan bebas dari dampak negatif judi online.

)* Penulis adalah contributor Forum Indonesia Emas

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button

Adblock Detected

Kami juga tidak suka iklan, kami hanya menampilkan iklan yang tidak menggangu. Terimakasih