KKB Kehabissan Amunisi Minta Pemasok Peluru dan Senjata Turun Gunung
Aparat keamanan di Papua menduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua mulai kehabisan stok amunisi yang digunakan untuk melakukan teror di wilayah Papua. Mereka pun akhirnya berusaha mencari pasokan amunisi dengan berbagai cara. Salah satunya dengan meminta orang-orang yang selama ini menjadi penghubung yang bertugas mencari amunisi dan senjata untuk turun gunung. Beberapa penghubung tersebut diminta untuk mencari amunisi dan senjata baru agar mereka memiliki amunisi yang cukup guna melakukan teror kepada masyarakat maupun aparat keamanan.
“Dan dari hasil penyelidikan kami. Kami tahu mereka sedang mengeluarkan beberapa penghubung-penghubung untuk mencari senjata dan amunisi,” kata Direktur Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Faizal Ramadhani seperti yang dikutip dari Tribunjogja.com dari Tribun-Papua.com, Kamis (30/6/2022). Rencana untuk mencari pasokan amunisi ini akhirnya tercium oleh aparat keamanan.
Polisi akhirnya berhasil menangkap salah satu penghubung yang selama ini diduga menjadi pemasok amunisi dan senjata bagi KKB Papua. Pemasok amunisi yang amankan ini adalah seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN).
Diduga oknum ASN berinisial AN tersebut menjadi pemasok amunisi untuk KKB Papua di wilayah Nduga. Baca juga: Peluru dari Senjata Laras Panjang Tembus Punggung Enal Saat Bermain Bulu Tangkis, Pelaku KKB Papua Dari tangan pelaku, polisi mengamankan total 615 butir peluru berbagai kaliber.