Polemik Politik

Kominfo: Ucapan Selamat dari Sekjen PBB ke Prabowo Hoax

Jakarta, LSISI.ID – Beredar pemberitaan di situs komunitas yang memberikan informasi tentang Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengucapkan selamat kepada capres Prabowo Subianto menang Pilpres. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) menyatakan pemberitaan tersebut hoax alias tidak benar.

Berita hoax yang beredar itu dimuat dengan seakan-akan dipublikasi oleh kantor Berita Antara. Kominfo memberi label hoax pada pemberitaan yang beredar di situs komunitas tersebut setelah mendapat penjelasan dari Direktur Utama LKBN Antara, Meidyatama Suryodiningrat.

Sementara itu, seperti dikutip dari Antara, pemberitaan hoax yang beredar itu disebutkan Sekjen PBB itu menyampaikan selamat melalui juru bicaranya. Informasi itu juga seakan-akan dibuat oleh Kantor Berita Antara yang mengutip dari Kantor Berita Xinhua yang memberitakan hal tersebut dari New York. “Beredar di situs kaskus.co.id berita yang mencatut nama, Media Antara Kalbar. Berita tersebut berjudul ‘Sekjen PBB Ucapkan Selamat Pada Prabowo Atas Terpilihnya Menjadi Presiden RI’. Faktanya Direktur Utama LKBN Antara, Meidyatama Suryodiningrat menyatakan dengan tegas bahwa berita tersebut tidak benar. LKBN Antara tidak pernah membuat ataupun memuat berita tersebut,” demikian siaran pers dari Kominfo yang dikutip detikcom, Minggu (28/4/2019).

Direktur Utama LKBN Antara, Meidyatama Suryodiningrat menyatakan dengan tegas bahwa berita tersebut tidak benar. LKBN Antara tidak pernah membuat ataupun membuat berita tersebut.

Kantor Berita Antara juga menegaskan tidak pernah membuat berita dengan judul “Sekjen PBB Ucapkan Selamat pada Prabowo Atas terpilihnya menjadi presiden RI”. Disebutkan, kantor berita Antara telah menelusuri sistem data internal, dan tidak ditemukan berita dengan judul demikian.

Nama Pedro Coelho yang dicatut sebagai Sekjen PBB juga ternyata tidak benar. Sebab Sekretaris Jenderal PBB saat ini dijabat oleh Antonio Guterres yang diangkat sejak 1 Januari 2017.

Sumber : Detik.com


Show More

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Kami juga tidak suka iklan, kami hanya menampilkan iklan yang tidak menggangu. Terimakasih