Mendukung Pendekatan Komprehensif Pemerintah dalam Hadapi KST Papua
Oleh : Hugo Steve Momoribo )*
Masyarakat mendukung penuh adanya penggunaan akan pendekatan secara komprehensif yang dilakukan oleh Pemerintah RI dalam upayanya menghadapi seluruh rangkaian kekerasan yang dilancarkan oleh KST Papua, yang mana memang selama ini sudah sama sekali tidak bisa dibiarkan begitu saja.
Seluruh rangkaian aksi kejahatan yang selama ini terus dilakukan oleh Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua, yang mana sama sekali tidak berprikemanusiaan memang sama sekali sudah tidak bisa ditolerir lagi karena sudah sangat mencederai banyak dari hak asasi manusia (HAM).
Maka dari itu, karena melihat bagaimana kekejaman, kebengisan dan kebiadaban dari gerombolan separatis di Bumi Cenderawasih tersebut selama ini, membuat Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Meutya Hafid terus mendukung Pemerintah Republik Indonesia (RI) untuk menggunakan berbagai macam cara yang komprehensif dalam upaya untuk melakukan penyelesaian konflik yang ada.
Utamanya, pendekatan secara komprehensif tersebut menjadi sebuah hal yang sangat penting untuk bisa dilakukan dan diterapkan oleh pemerintah dalam rangka bisa menghadapi KST Papua dengan jauh lebih optimal lagi. Tidak bisa dipungkiri pula bahwa hendaknya pemerintah harus mampu untuk menyelesaikan seluruh permasalahan yang berada di provinsi paling Timur di Tanah Air tersebut, khususnya tatkala menyangkut dengan gerombolan teroris itu.
Bahkan dalam upaya penyelesaiannya, bukan hanya sebatas sekedar diselesaikan di permukaan semata, melainkan memang Pemerintah RI hendaknya mampu benar-benar menuntaskan semua masalah yang ada dari akarnya, mulai dari hulu ke hilir dengan terus menggunakan banyak pendekatan secara komprehensif.
Bagaimana tidak, tentunya adanya pendekatan secara komprehensif ini merupakan sebuah hal yang wajib untuk dilakukan karena memang selama ini semua aksi kejahatan dan kekejian serta kebengisan yang ditunjukkan oleh Kelompok Separatis dan Teroris di Bumi Cenderawasih itu sama sekali tidak bisa dimaafkan dan semakin hari kian meresahkan masyarakat saja.
Pasalnya, bukan hanya sekedar memberikan ancaman dan ketakutan dengan banyaknya aksi teror yang mereka lancarkan, melainkan semua perbuatan dan tindakan mereka juga sudah sangat mengancam nyawa hingga keselamatan banyak sekali pihak, mulai dari para aparat keamanan yang terdiri dari personel gabungan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Badan Intelijen Negara (BIN), namun juga sangat membahayakan bagi semua warga sipil orang asli Papua (OAP) di sana.
Bukan hanya karena memang selama ini seluruh aksi dan rangkaian kekerasan kerap kali dilakukan oleh gerombolan teroris di Bumi Cenderawasih tersebut terus meresahkan banyak pihak, namun juga berkepanjangan, maka dari itu adanya pendekatan yang tepat, yang mana mampu untuk mengatasi permasalahan sampai di akar masalahnya menjadi poin sangat penting.
Lebih lanjut, mengenai bagaimana cara-cara pendekatan secara komprehensif yang dimaksud, hendaknya memang seluruh upaya penyelesaian masalah berkaitan dengan KST Papua bisa melibatkan banyak pihak pula seperti diantaranya adalah masyarakat lokal yang berada di sana.
Karena, ketika terjadi sebuah pelibatan dan masyarakat lokal Papua didorong untuk memiliki peran aktif hingga turut serta dalam upaya penyelesaian konflik dengan gerombolan separatis tersebut, maka tentunya mereka memiliki pendekatan dengan menggunakan sisi kearifan lokal yang bisa jadi akan jauh lebih efektif dan optimal untuk dilakukan.
Di samping memang hendaknya Pemerintah Ri sendiri terus mampu semakin memperkuat seluruh personel aparat keamanan yang berada di Tanah Air, mulai dari TNI, Polri hingga BIN, namun ternyata pendekatan dengan menggunakan aparat keamanan saja tentunya bukanlah merupakan sebuah pendekatan yang cukup untuk dilakukan.
Sehingga, memang pemerintah dan segenap jajaran aparat keamanan sangat penting untuk bisa mencari adanya tambahan kekuatan lain dengan bekerja sama secara integratif dan terus menjalin koordinasi yang baik bersama dengan seluruh warga lokal setempat masyarakat orang asli Papua (OAP).
Tentunya tidak bisa dipungkiri bahwa warga atau komunitas lokal yang berada di Bumi Cenderawasih sangat jauh lebih memahami bagaimana struktur daerah yang berada di sana, termasuk juga seperti apa kondisi budaya hingga adat istiadat yang berlaku di wilayah tersebut.
Cara lain yang masih termasuk ke dalam sebuah rangkaian pendekatan secara komprehensif ini adalah dengan pemerintah bisa semakin terus menggencarkan adanya pembangunan, utamanya di daerah terpencil di Tanah Papua. Ketika pembangunan terus dilakukan dengan baik, maka juga mampu untuk semakin mengurangi adanya ketidakpuasan sosial yang mungkin bisa saja selama ini terus dimanfaatkan oleh KST Papua dalam melancarkan seluruh aksi kekerasan mereka.
Dalam upaya bisa menghadapi seluruh rangkaian kekerasan yang dilancarkan oleh gerombolan KST Papua dengan jauh lebih optimal dan efektif lagi, memang Pemerintah RI sudah barang tentu mampu menggunakan berbagai macam pendekatan secara komprehensif, masyarakat secara luas juga terus memberikan bantuan dan dukungan hingga dorongan agar resolusi konflik di Bumi Cenderawasih dapat dilaksanakan dengan cepat.
)* Penulis adalah Mahasiswa Papua Tinggal di Yogyakarta