Papua Adalah Indonesia, Pemerintah Kuatkan Keutuhan NKRI Melalui Pembangunan dan Persatuan
Oleh: Obaja Wame )*
Pemerintah terus menguatkan keutuhan di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui langkah pembangunan dan juga persatuan, terlebih berfokus pada pemerataan hingga ke pelosok tanpa terkecuali termasuk Papua karena wilayah tersebut merupakan bagian integral tidak terpisahkan dari Tanah Air.
Papua dengan segala kekayaan budaya, adat istiadat dan juga potensi alamnya memang merupakan bagian integral yang sama sekali tidak terpisahkan dari NKRI. Sejak adanya proses integrasi wilayah berjuluk Bumi Cenderawasih itu ke Indonesia melalui Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) pada tahun 1969 silam, kemudian pemerintah terus memberikan fokus perhatiannya di sana.
Berbagai langkah telah diambil pemerintah, terlebih memang untuk memastikan bahwa Papua tidak hanya menjadi bagian dari Indonesia secara geografis saja, namun sekaligus terus menjaga semangat persatuan dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat di sana.
Salah satu langkah konkret dari upaya tersebut yakni pembangunan gudang logistik tambahan di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Hal tersebut berguna untuk mengantisipasi kelaparan dan cuaca ekstrem di wilayah itu. Adanya pembangunan tersebut mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat, yang tampak bahwa mereka sangat bergembira.
Terkait hal tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy mengatakan bahwa pembangunan itu merupakan bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap penanganan bencana, khususnya terjadinya kekeringan dan dampak gagal panen akibat cuaca ekstrem. Dengan adanya gudang logistik, menjadikan wilayah di Kabupaten Puncak itu lebih aman dan mampu membantu penanganan bencana lebih baik.
Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Letjen TNI) Suharyanto mengatakan bahwa gudang tersebut mampu memiliki kapasitas daya tampung hingga dua pekan sehingga meski ada cuaca buruk sekalipun, masyarakat tetap mampu memanfaatkan stok pangan di gudang. Tidak hanya pembangunan berupa gudang logistik saja, pemerintah juga membangun Jalan Trans Papua di Ruas Jayapura-Wamena Segmen Mamberamo-Elelim di Provinsi Papua Pegunungan.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa pembangunan Jalan Trans Papua di Ruas Jayapura-Wamena Segmen Mamberamo-Elelim sebenarnya sudah lama menjadi cita-cita sejak era pemerintahan Presiden Soeharto pada awal yahun 1980 silam. Namun baru berhasil terwujud di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini.
Keberadaan jalan itu jelas dapat membantu distribusi logistik di wilayah tersebut, sekaligus juga mampu menurunkan tingkat kemahalan barang dan jasa di Wamena. Selain itu, kesejahteraan di Papua dan Papua Pegunungan juga dapat segera terwujud.
Menjadi salah satu upaya pemerintah untuk terus menguatkan keutuhan NKRI adalah dengan melalui pembangunan yang merata, seperti infrastruktur secara masif di Papua. Adanya infrastruktur yang memadai merupakan sebuah fondasi penting untuk mampu menciptakan konektivitas dan menggerakkan roda perekonomian.
Dengan adanya proyek pembangunan Jalan Trans Papua, telah mampu menghubungkan berbagai wilayah yang sebelumnya sulit terjangkau karena masalah kondisi geograif yang penuh tantangan. Jalan Trans Papua itu tidak hanya sekedar memudahkan mobilitas masyarakat saja, tetapi sekaligus mampu mempercepat distribusi barang dan jasa, sehingga pada akhirnya bisa meningkatkan perekonomian lokal.
Selain itu, terdapat pembangunan fasilitas publik lainnya oleh pemerintah seperti sekolah, rumah sakit dan pasar yang juga menunjukkan bagaimana komitmen kuat Presiden Joko Widodo dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat orang asli Papua (OAP).
Infrastruktur di Bumi Cenderawasih kini sudah menjadi lebih baik, ada pula akses masyarakat terhadap layanan pendidikan hingga kesehatan telah menjadi lebih mudah serta merata. Semua itu merupakan bukti konkret bahwa pemerintah memang sangat serius dalam upayanya untuk menjadikan Tanah Papua yang maju dan sejahtera sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari NKRI.
Karena bukan hanya melalui pembangunan secara fisik saja, pemerintah juga menekankan pentingnya pendekatan sosial dan budaya untuk terus memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Papua merupakan rumah bagi ratusan suku dengan bahasa dan adat istiadat yang sangat beragam. Jelas bahwa pemerintah sangat menyadari bahwa keberagaman tersebut merupakan kekayaan yang harus terus dijaga dan dihargai.
Untuk itu, berbagai macam program yang mengedepankan penghargaan terhadap budaya lokal terus digalakkan pemerintah. Seringkali, berbagai kementerian dan lembaga juga mengadakan dialog dengan para tokoh adat, agama dan masyarakat di Tanah Papua untuk mendengarkan aspirasi dan keinginan mereka.
Papua adalah Indonesia, dan NKRI sendiri sama sekali tidak akan lengkap jika tanpa Bumi Cenderawasih. Oleh karena itu, upaya pemerintah untuk terus menguatkan keutuhan bangsa melalui pembangunan dan persatuan di Tanah Papua menjadi langkah yang sangat tepat dan strategis.
Pembangunan infrastruktur terus terjadi secara merata dengan tetap menghargai keberagaman budaya, kemudian juga ada pemberian Kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) serta upaya pemerintah terus berlangsung untuk menanamkan rasa kebangsaan. Semua hal itu demi satu tujuan, yakni memastikan bahwa Papua terus mengalami kemajuan dan perkembangan sebagai bagian integral Indonesia.
*) Mahasiswa Hukum Universitas Yapis Papua