Polemik Politik

Proyeksi Konsumsi BBM Jelang Nataru Meningkat, Pertamina Siapkan Terminal dan SPBU Tambahan

Oleh: Nadira Citra Maheswari)*

Menjelang periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026, proyeksi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan hari-hari normal. Analisis terkini dari otoritas sektor migas memperkirakan permintaan bensin akan naik sekitar tiga persen pada masa libur ini, sementara kebutuhan avtur juga diprediksi meningkat seiring melonjaknya mobilitas udara dan aktivitas pariwisata. Kenaikan ini diprediksi seiring dengan akan meningkatnya jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan.

Ketua Posko Nasional Sektor ESDM, Erika Retnowati mengatakan bahwa proyeksi kenaikan demand gasoline selama periode Posko meningkat sekitar 3,2 persen dibandingkan realisasi normal. Untuk konsumsi avtur selama periode libur Nataru, Erika menyebutkan akan ada kenaikan hingga 5,2% dan konsumsi kerosin atau minyak tanah juga bakal naik sekitar 4,3% dibandingkan kondisi normal. Selain itu, Erika juga menyebutkan penyaluran LPG selama periode Nataru diprediksi mengalami kenaikan sekitar 7,2% jika dibandingkan dengan rerata penyaluran normal.

Sebagai respons terhadap situasi tersebut, ranah operasi distribusi BBM mengaktifkan sejumlah kebijakan teknis untuk menjaga ketahanan suplai. Dalam skala nasional, penyiagaan fasilitas meliputi aktivasi posko sektor energi untuk memantau dinamika permintaan dan stok, serta penataan ulang alokasi pengiriman dari terminal ke depot dan SPBU agar aliran pasokan tetap lancar. Di lapangan, penambahan cadangan operasional di beberapa terminal strategis menjadi langkah penting untuk merespons lonjakan mendadak. Upaya-upaya ini dilakukan agar jangkauan layanan tidak terganggu, khususnya di daerah rawan antrean dan titik wisata yang diprediksi mengalami lonjakan kunjungan.

Pertamina sebagai aktor utama dalam distribusi BBM menyiapkan langkah-langkah operasional konkret. Persiapan tersebut mencakup peningkatan stok di terminal BBM tertentu, penambahan unit layanan temporer seperti SPBU kantong di jalur wisata dan tol, serta penyiagaan depot pengisian pesawat (DPPU) untuk melayani kebutuhan avtur. Selain itu, skema pemantauan real time dan koordinasi dengan regulator serta pemerintah daerah diintensifkan agar potensi kekosongan stok atau kendala distribusi dapat terdeteksi lebih awal dan ditangani cepat. Laporan resmi mencatat bahwa untuk periode Nataru ini, jumlah terminal dan titik layanan yang disiagakan telah ditingkatkan agar cakupan pasokan mencakup wilayah-wilayah prioritas.

Di beberapa provinsi, langkah konkretnya terlihat jelas, terminal BBM di wilayah strategis menambah kapasitas simpan dan meningkatkan frekuensi pengiriman ke SPBU, di kawasan wisata, Pertamina menempatkan SPBU kantong dan pos layanan untuk menampung lonjakan permintaan harian, sementara unit teknis menyiagakan armada tanker tambahan untuk mengamankan rantai pasokan dari kilang atau terminal utama ke depots.

Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun mengatakan Pertamina Patra Niaga telah menyiapkan pasokan tambahan di SPBU dan penguatan armada distribusi untuk menjaga kelancaran mobilitas khususnya transportasi darat. Untuk menjaga kelancaran suplai, Pertamina Patra Niaga menyiapkan build-up stok di SPBU sekitar NTB. Penambahan ini dilakukan melalui Integrated Terminal Ampenan yang menambah jam layanan distribusi dua jam lebih awal, serta menyiapkan mobil tangki spot charter agar pasokan BBM tetap terjaga meski terjadi lonjakan konsumsi.

Dari sisi jumlah dan jangkauan, data operasional menunjukkan kesiapan yang cukup masif: penyiagaan ribuan SPBU di seluruh negeri dan ratusan terminal yang dimonitor selama periode posko Nataru. Selain itu, fasilitas pendukung seperti depot pengisian pesawat udara juga turut disiagakan mengingat peningkatan mobilitas udara selama libur panjang. Keberadaan angka-angka tersebut menegaskan bahwa upaya menjaga ketahanan energi skala nasional bukan sekadar pernyataan, melainkan serangkaian langkah teknis dan logistik yang diimplementasikan di lapangan.

Tidak kalah penting adalah peran koordinasi antar lembaga, operator distribusi, pemerintah daerah, dan aparat pengamanan lalu lintas harus berjalan serentak. Koordinasi ini meliputi pemetaan titik-titik rawan antrean, penentuan prioritas distribusi, serta pengaturan lalu lintas logistik agar pengiriman BBM dari terminal ke SPBU tidak terhambat. Sinergi semacam ini juga memperhitungkan faktor cuaca dan kondisi jalan yang dapat memengaruhi waktu tempuh armada pengiriman, sehingga jadwal pengisian ulang dan alokasi armada dapat disesuaikan secara dinamis.

Dari perspektif ekonomi, ketersediaan BBM yang andal selama Nataru tidak hanya penting untuk kenyamanan masyarakat, tetapi juga untuk menjaga arus ekonomi lokal yang bergantung pada mobilitas wisatawan dan aktivitas bisnis musiman. Gangguan pasokan di titik-titik strategis dapat menimbulkan efek domino, mulai dari meningkatnya biaya logistik hingga menurunnya aktivitas perdagangan di daerah-daerah tujuan wisata. Anggota Komite BPH Migas, Hasbi Anshory mengatakan peran BPH Migas sangat penting dalam mengawal penyaluran BBM subsidi dan kompensasi agar tepat sasaran dan tepat volume.

Secara keseluruhan, skenario Nataru tahun ini menunjukkan tingkat kesiapan yang lebih terstruktur dibanding periode libur sebelumnya. Perencanaan berbasis data proyeksi permintaan, peningkatan kapasitas simpan terminal, penambahan layanan temporer di titik-titik strategis, serta koordinasi lintas sektor merupakan elemen-elemen kunci yang diimplementasikan untuk memastikan pasokan BBM tetap aman dan tersedia. Meskipun proyeksi menunjukkan kenaikan konsumsi, langkah-langkah mitigasi dan strategi distribusi yang diterapkan diharapkan mampu menyokong kebutuhan masyarakat tanpa gangguan berarti sepanjang masa libur.

*) Penulis adalah Content Writer di Galaswara Digital Bureau

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Kami juga tidak suka iklan, kami hanya menampilkan iklan yang tidak menggangu. Terimakasih
m.jbmarugroup.comftp.archilab-doma.comm.primeblendind.comm.jawamotorcycles.czm.laboratoriocelada.com.arftp.netbek.co.zamanoa.educationm.sulaeman.comapi.micropasts.orgm.daijiangtao.blogm.bellawoo.commultipath-tcp.comm.ayanacampbell.comm.balry.comftp.epistemics.netftp.akperhusada.ac.idftp.atl.ac.idftp.akbidds.ac.idftp.aakt.ac.idm.inversion-engine.comwhm.web.hariansilampari.co.idpop.centurio.netm.ftp.intech.edu.arm.smoothieware.orgid.oliveryang.netintro.vtaiwan.twftp.netbek.co.zam.sometext.comm.sontek.netpmb.akperhusada.ac.idm.akbidds.ac.idm.akperhusada.ac.idm.atl.ac.idm.aakt.ac.idakbidds.ac.idatl.ac.idaakt.ac.idakperhusada.ac.idimplementa.com.pyfundaciontexo.orglangvalda.co.uksciencebus.gov.bdwww.empresariosaltiplano.comnatsci.manoa.hawaii.edumicrobiology.manoa.hawaii.edubiodiversity-reu.manoa.hawaii.edugarciaaliaga.comswasthayurveda.lkrsud.sintang.go.idcmis.cro.moial.p3.gov.nplp3m.itb-ad.ac.idcestanobre.com.brwww.semanadafisica.unir.brwww.bstwn.orgm.laboratoriocelada.com.arftp.angleton.ioid.improveffect.comwww.akperhusada.ac.idisef.nenc.gov.uanenc.gov.uawww.tebadul.comwww.imtacar.comdigamus-award.dekulturtussi.deankevonheyl.deheylshof.deherbergsmuetter.deecoles.rixensart.beccca.rixensart.bejbmarugroup.comakbidpemkabbgoro.ac.idintermex.rswww.drzarirudwadia.comwww.laparoscopyindia.comherniasocietyofindia.orgmuslimwriters.orgmkausa.orgwww.quranfacts.comjournal.hcsr.gov.sysjcr.hcsr.gov.sysubmit.hcsr.gov.syqlu.ac.paandrzejsikorowski.plinterlexa.rsqlu.ac.pawww.ryscontrol.com.arwww.expresobsastucuman.com.arwww.korrekturen.dewww.99stationstreet.com/food/www.99stationstreet.com/Menu_Dinner/icba-sucre.edu.bo