Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan distribusi energi tetap terjaga selama perayaan Natal 2024 dan liburan Tahun Baru 2025. Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung mengatakan bahwa hasil pemantauan menunjukkan pasokan bahan bakar minyak (BBM), liquified petroleum gas (LPG), serta kelistrikan berada dalam kondisi aman dan lancar.
“Kementerian ESDM telah melakukan pengecekan lapangan terhadap kesiapan infrastruktur energi, termasuk antisipasi kebencanaan geologi. Alhamdulillah, ketersediaan BBM dan LPG dalam rangka Natal dan Tahun Baru aman,” ujar Wakil Menteri ESDM.
Yuliot menjelaskan bahwa pihaknya juga memonitor sejumlah infrastruktur energi di Medan, seperti Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), dan unit PLN di Sumatera Bagian Utara. Pemerintah meminta PT Pertamina (Persero) untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan BBM dan LPG yang diperkirakan naik sebesar 5-15 persen selama liburan.
Sementara itu, Untuk mendukung kelancaran distribusi, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menyatakan bahwa Pertamina telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru yang bertugas sejak 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.
“Satgas ini siaga 24 jam melalui Pertamina Digital Hub, bekerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk memastikan ketersediaan energi nasional,” ujarnya.
Di sektor kelistrikan, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa PT PLN (Persero) juga telah menyiapkan 81 ribu petugas dan 4.900 posko untuk memastikan keandalan sistem kelistrikan di seluruh Indonesia.
“Alhamdulillah sistem ketenagalistrikan di seluruh Indonesia masih andal dan stok energi primer seperti batu bara, gas, dan BBM berada dalam kondisi aman”.
Yuliot menambahkan bahwa ketersediaan LPG di wilayah terpencil juga menjadi prioritas. “Kami telah menyiapkan agen-agen LPG di daerah, termasuk di Toba dan Samosir, untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi,” katanya. Selain itu, agen-agen siaga dan pangkalan LPG reguler tetap beroperasi selama liburan.
Dengan berbagai langkah antisipasi ini, pemerintah optimis bahwa masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan nyaman tanpa gangguan pasokan energi. Komitmen kuat dari pemerintah dan perusahaan energi memastikan stabilitas pasokan energi nasional selama periode puncak liburan akhir tahun. [*]
