Tokoh agama Papua Pendeta MPH Maury, S.Th sekaligus gembala jemaat Gereja Panterkosta di Indonesia (GPdI), Parakletos, Angkasapura, kota Jayapura mengajak seluruh umat Tuhan di tanah Papua harus bersyukur atas bertambahnya usia ke – 77 tahun negara kita Indonesia tercinta tanggal 17 Agustus 2022 yang tinggal beberapa hari lagi akan dirayakan santero negeri Nusantara.
Momentum berbahagia ini, kata Pdt. Maury yang juga Ketua Persekutuan Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Provinsi Papua, warga provinsi Papua mendapatkan kado istimewa di hari ulang tahun negara kesatuan republik Indonesia (NKRI) ke – 77, yaitu terbetuknya tiga daerah otonomi baru (DOB) masing-masing, Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan Tengah.
“Oleh sebap itu, mari seluruh umat bergandeng tangan untuk memajukan tanah Papua tanpa melihat sebuah perbedaan baik kulit hitam maupun kulit putih, rambut keriting atau rambut lurus. Kita bersama-sama satu hati dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dibawa kaki burung Garuda lambang negara kita, untuk membangun Papua yang lebih baik,” jelas Pdt. MPH. Maury, S.Th saat dijumpai wartawan usai ibadah Minggu, (14/8/22) pagi, di Gereja GPdI Parakletos, Angkasa, kota Jayapura.
Pdt. Maury mengatakan, sekalipun nantinya kita akan berada di lima Provinsi, tetapi tetap dalam satu pulau yaitu Papua yang kita cintai dan banggakan tanpa harus membedakan-bedekan gunung dan pesisir untuk membangun Papua yang sejahtera mandiri berbasis kearifan lokal.
Ditambahkannya, seluruh umat di bumi Cenderawasih harus bersatu dan berkolaborasi dengan melakukan sinergitas antara pemerintah daerah, masyarakat juga tokoh agama, pemuda, perempuan, tokoh adat dalam rangka memajukan pembangunan di segala bidang dengan tetap menjaga situasi aman dan damai di tanah Papua.
