BLT BBM Efektif Bantu Warga Survive
Jakarta – Pakar Komunikasi Politik Emrus Sihombing menyatakan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) efektif membantu masyarakat survive saat menghadapi kondisi perekonomian yang terimbas penyesuaian harga BBM. Sebab, penyesuaian harga BBM bagaimana pun berkonsekuensi pada kenaikan, seperti transportasi dan kebutuhan pokok.
“Kebijakan BLT BBM sangat tepat dan sangat pas,” kata Emrus dalam program acara Trijaya Hot Topic Petang, Jumat (21/10/2022).
Emrus mempertanyakan jangka waktu BLT BBM yang diberikan selama empat bulan, “apakah dengan 4 bulan tersebut sudah tercover. Sementara kenaikan BBM ini akan bertahan atau turun. Jika turun tidak masalah. Tapi kalau bertahan apa lagi naik batas waktu 4 bulan, itu apa perhitungan secara ekonomi yang dilakukan pemerintah, yang belum disampaikan masyarakat kenapa enggak 5 bulan atau 6 bulan?.”
Meski demikian, Emrus mengakui, hingga saat ini kebijakan BLT BBM masih tepat. Efek penyesuaian harga BBM di bulan September lalu berhasil dijaga oleh pemerintah dan dapat dilihat di bulan November.
Sementara itu Direktur Eksekutif Next Policy Fithra Faisal Hastiadi mengatakan, pemerintah telah memilih menyesuaikan harga BBM dan memberikan BLT BBM untuk menjaga kelompok yang tepat menerima subsidi. Selain itu, kebijakan penyesuaian harga BBM adalah untuk menyediakan APBN di tahun 2023 yang diprediksi lebih bergejolak.
“Kita lihat bicara mengenai subsidi energi terlalu besar, tapi memang perlu diperhitungkan. Karena efek ekonomi apakah terdapat risiko, ternyata tidak. Maka ini dialihkan kepada yang benar-benar membutuhkan,” ujar Fithra.