Sendi Bangsa

Paskibraka di Kapuas Hulu Upacara Bendera di Tengah Banjir

KAPUAS HULU, LSISI.ORG – Banjir tak menjadi halangan untuk melaksanakan upacara bendera. Begitulah kiranya ungkapan peserta upacara bendera peringatan HUT ke-72 RI di Kecamatan Buka, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Meski banjir menggenangi halaman Kantor Camat Bika, peserta upacara larut dalam suasana khidmat hingga selesai pengibaran bendera. Para Paskibraka tetap mantap melangkah di tengah banjir untuk mengibarkan Sang Merah Putih.

Salah satu peserta upacara, Pastor Fransiskus Yusup yang bertugas di Paroki Keluarga Kudus, Keuskupan Sintang mengatakan, saat ini di wilayah tersebut memang sedang musim hujan, sehingga air meluap dari sungai yang menyebabkan terjadinya banjir.

“Walaupun sedang banjir, masyarakat di sini tetap melaksanakan upacara bendera dengan penuh sukacita. Mereka mengatakan banjir tidak menjadi halangan bagi kita untuk tidak upacara memperingati HUT RI,” ujar Pastor Yusup, Kamis (17/8/2017) sore.

Suasana upacara bendera peringatan HUT ke 72 RI di tengah kondisi banjir di halaman Kantor Camat Bika, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (17/8/2017)(Akun Facebook Fransiskus Yusup)

Pastor Yusup menambahkan, upacara yang digelar tersebut diikuti oleh peserta mulai dari pelajar, instansi pemerintah desa dan penduduk setempat. Upacara dimulai sekitar pukul 09.00 WIB dengan diawali perayaan Ekaristi di gereja.

“Kami memulai upacara dengan perayaan ekaristi, kemudian dari gereja kami menuju lapangan upacara,” ungkapnya.

Meski upacara dalam kepungan banjir, namun semuanya berjalan dengan lancar. Petugas juga tidak kesulitan saat mengibarkan bendera, karena pada latihan sebelumnya juga dalam kondisi banjir.

“Tidak ada kendala dan berjalan lancar, karena mereka latihan terakhir kemarin juga sudah bajir, malahan (tinggi air) lebih dalam dari itu,” ungkapnya.

 

Sumber : Kompas.

Show More

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Kami juga tidak suka iklan, kami hanya menampilkan iklan yang tidak menggangu. Terimakasih