WGAB Papua Minta Lukas Enembe Ikuti Proses Hukum
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI telah menetapkan Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe sebagai tersangka kasus Gratifikasi 1 Milyar. Atas ini, para pendukung dan simpatisan Gubernur yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Papua (KRP) Save LE, akan menggelar demo besar-besaran kedua setelah demo pertama pada Senin 12 September lalu.
Atas rencana Aksi susulan ini, Jerry Maak selaku Koordinasi Wadah Generasi Anak Bangsa (WGAB) Papua meminta tidak terjadi kegaduhan, dan Gubernur bisa mengikuti proses yang ada.”Kami melihat yang sebenarnya harus ada pembuktian, kalau memang Pak Gubernur tidak bersalah ya baiknya ikuti alur pemeriksaan. Salah atau tidak akan dibuktikan, kalau tidak bersalah ya pasti bebas dari jeratan hukum,”kata Jerry.
Sementara terkait aksi demo, dirinya meminta kepada seluruh pendukung Gubernur untuk tetap menjaga Kamtibmas, tidak membuat suasana Papua, utamanya diwilayah adat Tabi tidak aman.”Sampaikan dengan cara bermartabat, jangan ada aksi anarkis yang membuat wilayah adat ini jadi tidak aman,”ucapnya. Untuk diketahui, banyak bersliweran melalui media sosial, seruan akan demo pada Selasa 20 September esok. Atas kondisi ini, masyarakat di Kota dan Kabupaten Jayapura resah dan berharap demo bisa berjalan aman. (Fransisca)